Jumat, 22 Februari 2013

Budaya ngopi mahasiswa

Bagi sebagian pecinta kopi, menikmati secangkir kopi mungkin hal yang biasa dilakukan di waktu senggang dan bisa dilakukan di manapun. Namun bagi kalangan mahasiswa, menikmati secangkir kopi hanya bermakna jika dilakukan di warung kopi dan dibarengi dengan diskusi-diskusi kecil. Ngopi  adalah budaya yang tidak akan pernah lepas dari mahasiswa, segala gagasan sosial yang muncul  dari para kaum intelektual tidak sedikit yang tercipta di tempat-tempat Ngopi  dan warung-warung para aktivis yang biasa menjadi tongkrongan kaum intelek. Tidak sedikit tempat Ngopi di daerah ini, namun hanya sebagian tempat Ngopi  yang bisa kita jumpai yang nuansa nya masih kentel dengan nuansa ilmiyah dan kemahasiswaan. Salah satunya tempat Ngopi  yang kami jumpai adalah "kopi pak saleh". Disini kita bisa dapat jumpai banyak para aktivis dan kaum intelektual yang senantiasa ngumpul untuk setidaknya diskusi dan shering dan memikirkan nasip bangsa ini yang semakin hari semakin memburuk. tidak sedikit dari mereka yang juga mempunyai jabatan dan peran penting di kampus maupun di organisasi Ektra kampus, sebut saja Elman Duro mahasiswa asal STAIN pamekasan yang merupakan Mantan Presiden Kampus STAIN yang pada saat ini menjabat sebagai ketua I PC PMII Pamekasan itu yang tiap harinya bisa kita jumpai di kopi pak saleh ini, menurut nya kopi pak saleh ini mempunyai ciri khas dari pada tempat Ngopi yang lain. "Kopi disini Lebih Puket dan mantap" Ujar ELMAN mahasiswa yang tidak pernah absen dan selalu setia berada di tempat kopi tersebut.<-dit>


1 komentar:

  1. Jahenya itu lohhhhhh yang membuat nikmat dan beda dari kopi-kopi yang lain..... Al-khairat selalu setia pak saleeeeeeeeeeeehhhh..... lakkunah aotangah, heheee

    BalasHapus